Recycle Bin
Tenang! Semua yang anda hapus dari drive akan masuk ke Recycle Bin yangartinya tempat sampah. Di sini anda akan melihat file-file yang telah anda hapus. Ketika anda klik akan muncul tab General dengan mencetak tebal tombol Restore yang artinya bila anda ingin melihat file anda, anda harus melakukan restore data. Jika anda mengklik restore, file akan kembali ke lokasi drive semula sebelum dihapus. Karena sesungguhnya file hanya mengalami pemindahan direktori sementara pada fitur Recycle Bin ini.
Jika Anda ingin benar-benar membersihkan komputer anda dari file-file yang menurut anda sudah tidak terpakai lagi, lalu anda mengklik kanan kursor anda di lokasi sebelah kiri dan memilih Empty Recycle Bin. Selesai sudah. Tempat sampah anda sudah kosong semua sampah file anda masuk ke tempat pembuangan akhir sampah.

Jangan bersedih, kawan! Sebenarnya ada cara yang dapat anda lakukan untuk memungut kembali file anda tetapi tidak akan semudah anda memungutnya ketika masih berada di Recycle Bin.
Sewaktu anda melakukan Empty Recycle bin, File allocation table merubah nama file anda dengan awalan karakter question mark (?). apa yang dimaksud dari perubahan karakter nama file ini? Perubahan ini adalah kode untuk hardisk yang mengartikan bahwa space tempat file ini berasal menerima tindakan overwriting.
Seperti yang disebutkan tadi, memang tidak mudah untuk mencari secara manual di hardisk, anda membutuhkan bantuan untuk mengembalikan file anda yang telah hilang. Bagaimana melakukannya? Caranya adalah dengan memakai perangkat lunak file recovery software.
Untuk memecahkan masalah seperi ini anda bisa memakai softwatre yang berfungsi sebagai file recovery software utility. Atau mungkin anda bisa mencoba program tersohor cuma-cuma, PC Inspector File Recovery.

Mungkin file anda bisa kembali ditarik dengan bantuan software ini karena memang tugas perangkat lunak ini adalah mengembalikan file yang disapu di Recycle Bin. Tetapi ada beberapa kemungkinan yang membuat file anda tidak dapat kembali alias tidak berhasil ditarik. Bayangkan saja, seperti layaknya di tempat pembuangan sampah akhir, bisa saja sampah anda sudah berubah bentuk karena tertimbun sampah lain, bisa jadi sampah anda mengalami penguraian dan lain sebagainya. Seperti halnya file anda yang terhapuskan dari Recycle Bin, bisa jadi berkas anda ini sudah mengalami overwriting, dimana selama anda melakukan kegiatan dengan komputer anda, berkas atau file tersebut ditimpa oleh file yang lain.
Untuk menghindari hal seperti ini terjadi, yang harus anda perhatikan dalam membersihkan bin anda adalah lebih teliti dan selektif, liaht-lihatlah kembali file anda sebelum melakukan Empty Recycle Bin. Bilamana file anda sudah terlanjur terbuang dari Recycle Bin, tindakan menggunakan file recovery software baik digunakan tepat sebelum file anda mengalami overwriting, berarti sebelum anda melakukan kegiatan lain-lain di komputer.
# Cara mengembalikan file yang dihapus dari Mengembalikan File Yang Telah Dihapus Dari Recycle Bin – Prolog
Mungkin anda adalah tipe orang yang terbiasa membersihkan drive anda dari file-file yang sudah lewat masa pakai. Misalnya, anda yang baru lulus kuliah dan anda memasuki babak baru kehidupan anda yaitu dunia bekerja. Ketika anda kuliah, komputer anda pastinya dipenuhi oleh file-file yang menunjang untuk perkuliahan anda. Terlebih ketika anda menulis skripsi, mungkin anda menghabiskan ber-Giga-Giga memory komputer anda untuk menunjang penulisan skripsi anda. Setelah bekerja anda ingin membuka lembar baru kehidupan anda, melupakan masa lalu dan mengisinya dengan yang baru lalu anda menghapus semua kenangan masa perkuliahan anda. Suatu ketika anda mengerjakan sesuatu yang anda tekuni ketika kuliah dan baru sadar ternyata anda membutuhkan beberapa file yang telah anda hapus. Apa yang harus saya lakukan?! Mungkin anda akan berteriak seperti itu.Tenang! Semua yang anda hapus dari drive akan masuk ke Recycle Bin yangartinya tempat sampah. Di sini anda akan melihat file-file yang telah anda hapus. Ketika anda klik akan muncul tab General dengan mencetak tebal tombol Restore yang artinya bila anda ingin melihat file anda, anda harus melakukan restore data. Jika anda mengklik restore, file akan kembali ke lokasi drive semula sebelum dihapus. Karena sesungguhnya file hanya mengalami pemindahan direktori sementara pada fitur Recycle Bin ini.
Mengembalikan File dari “Empty” Recycle Bin
Tapi jika tiba-tiba anda sadar, ada file yang terbuang bersama sampah lain ketika anda mengosongkan Recycle Bin. Pastinya anda sangat menyesal telah melakukannya, karna anda pikir file tersebut sudah benar-benar lenyap.Jangan bersedih, kawan! Sebenarnya ada cara yang dapat anda lakukan untuk memungut kembali file anda tetapi tidak akan semudah anda memungutnya ketika masih berada di Recycle Bin.
Sewaktu anda melakukan Empty Recycle bin, File allocation table merubah nama file anda dengan awalan karakter question mark (?). apa yang dimaksud dari perubahan karakter nama file ini? Perubahan ini adalah kode untuk hardisk yang mengartikan bahwa space tempat file ini berasal menerima tindakan overwriting.
Seperti yang disebutkan tadi, memang tidak mudah untuk mencari secara manual di hardisk, anda membutuhkan bantuan untuk mengembalikan file anda yang telah hilang. Bagaimana melakukannya? Caranya adalah dengan memakai perangkat lunak file recovery software.
Untuk memecahkan masalah seperi ini anda bisa memakai softwatre yang berfungsi sebagai file recovery software utility. Atau mungkin anda bisa mencoba program tersohor cuma-cuma, PC Inspector File Recovery.
Mungkin file anda bisa kembali ditarik dengan bantuan software ini karena memang tugas perangkat lunak ini adalah mengembalikan file yang disapu di Recycle Bin. Tetapi ada beberapa kemungkinan yang membuat file anda tidak dapat kembali alias tidak berhasil ditarik. Bayangkan saja, seperti layaknya di tempat pembuangan sampah akhir, bisa saja sampah anda sudah berubah bentuk karena tertimbun sampah lain, bisa jadi sampah anda mengalami penguraian dan lain sebagainya. Seperti halnya file anda yang terhapuskan dari Recycle Bin, bisa jadi berkas anda ini sudah mengalami overwriting, dimana selama anda melakukan kegiatan dengan komputer anda, berkas atau file tersebut ditimpa oleh file yang lain.
Untuk menghindari hal seperti ini terjadi, yang harus anda perhatikan dalam membersihkan bin anda adalah lebih teliti dan selektif, liaht-lihatlah kembali file anda sebelum melakukan Empty Recycle Bin. Bilamana file anda sudah terlanjur terbuang dari Recycle Bin, tindakan menggunakan file recovery software baik digunakan tepat sebelum file anda mengalami overwriting, berarti sebelum anda melakukan kegiatan lain-lain di komputer.
Mengembalikan File Yang Telah Dihapus Dari Recycle Bin – Penutup
Demikian penjelasan singkat untuk mengembalikan file yang terhapus (tidak sengaja) atau telah dihapus (sengaja) dari “tong sampah”. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.=============================================================
# Bagaimana cara repair Windows XP?
Cara Repair Windows XP – Prolog
Sama halnya dengan aplikasi perangkat lunak lain, yang seringkali mengalami error, crash, atau tidak dapat berfungsi dengan optimal, sistem operasi seperti Windows XP pun tidak jarang mengalami hal yang sama. Windows XP merupakan salah satu sistem operasi yang dikeluarkan oleh Microsoft dengan beragam kehandalan. Namun demikian banyak pengguna sistem operasi ini yang mengeluhkan kinerja OS yang sering terganggu karena beragam kerusakan.
Kerusakan yang paling banyak dialami adalah karena serangan virus. Jika sudah demikian, tidak sedikit pengguna yang merasa kewalahan karena komputer yang biasa mereka gunakan, error atau bahkan mati total dan akhirnya memutuskan untuk menginstal ulang sistem operasi dengan resiko besar, kehilangan file-file penting. Namun, pada kesempatan kali ini Kami akan menjelaskan beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi hal tersebut, yaitu dengan menggunakan teknik repair.
Fasilitas Untuk Repair Windows XP
Microsoft menyertakan fitur repair pada semua versi Windows, termasuk Win XP. Repair ini berfungsi untuk melindungi file-file yang Anda miliki, sekaligus mengembalikan file system pada Win Xp yang rusak, corrupt, hilang, atau terhapus. Karena sistem kerja dari Repair Windows XP yang lebih sederhana dibandingkan dengan instal ulang, maka proses ini tidaklah beresiko. Proses repair akan memakan waktu lebih cepat dibandingkan dengan instal ulang, karena setelah mendeteksi file system yang rusak atau hilang, system akan direpair dan dikembalikan pada kondisi default tanpa harus menginstal driver-driver.
Langkah / Tata Cara Repair Windows XP
Untuk Anda yang lebih menyukai panduan versi video, berikut videonya :
Untuk versi text, ini beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk memulai proses repair, antara lain :1. Sediakan CD Instalasi
2.Sebelum melakukan proses repair, pastikan urutan booting pada BIOS komputer Anda adalah CDROM dan jangan lupa mencatat Serial Number
3. Masukkan CD Instalasi, kemudian reboot (restart) komputer
4. Jika muncul tulisan seperti dibawah ini, tekan tombol keyboard secara sembarang.
5. Langkah selanjutnya Windows Setup akan me-load beberapa file yang diperlukan dari CD Installer.
6. Setelah muncul tampilan “Welcome to Setup”, maka tekan ENTER (pada pilihan pertama).
7. Setelah itu akan muncul tampilan “Windows XP Licensing Agreement”.
8. Untuk melanjutkan proses repair, tekan tombol F8 ( I Agree ).
9. Tunggu beberapa saat hingga Windows Setup mencari apakah komputer Anda telah terinstall Windows XP.
10. Jika Windows Setup mendeteksi adanya instalasi OS, maka Anda akan diberikan beberapa pilihan. Namun, jika tidak terdeteksi, maka proses Repair Windows XP tidak dapat dilanjutkan.
11. Setelah instalasi ditemukan, pilih menu select yang diinginkan kemudian tekan tombol R untuk melakukan proses repair Instalasi.
12. Tunggu beberapa saat hingga komputer meminta restart.
13. Setelah restart selesai dilakukan, akan muncul menu “Press any key to boot from CD”. Ingat, pada proses ini Anda jangan menekan tombol apapun. Ikuti saja seluruh proses repair hingga selesai.
14. Jika proses repair telah selesai, dan secara otomatis komputer restart, maka repair windows XP sudah berhasil dilakukan, tanpa menghilangkan program/aplikasi, driver hardware dan data yang Anda miliki sebelumnya.
Kesalahan Dalam Cara Repair Windows XP
Walaupun tidak beresiko, namun Kami tetap menganjurkan Anda untuk mem-backup terlebih dahulu file-file yang berpotensi hilang. Perlu Anda perhatikan juga, proses repair Windows XP tidak selamanya aman dilakukan jika Anda tidak benar-benar teliti saat menggunakanya. Kesalahan yang banyak dilakukan saat merepair yaitu ketika muncul beragam pilihan instalasi, banyak pengguna yang justru memilih “Repair Using Recovery Console”, sehingga yang muncul di layar adalah tampilan Command Prompt. Bagi Anda yang sudah ahli dan terbiasa menggunakan Command Prompt, proses perbaikan dapat saja dilakukan secara langsung pada beberapa titik yang error saja, namun hal tersebut cukup sulit dilakukan secara bersamaan pada keseluruhan file sistem.Cara Repair Windows XP – Penutup
Demikian yang dapat kami sampaikan untuk kesempatan kali ini. Bagaimana, mudah bukan? Selamat mencoba.
6 Responses to “Cara Repair Windows XP”
Read them below or add one
=========================================================
# Bagaimana cara repair Windows XP?
Cara Repair Windows XP – Prolog
Sama halnya dengan aplikasi perangkat lunak lain, yang seringkali mengalami error, crash, atau tidak dapat berfungsi dengan optimal, sistem operasi seperti Windows XP pun tidak jarang mengalami hal yang sama. Windows XP merupakan salah satu sistem operasi yang dikeluarkan oleh Microsoft dengan beragam kehandalan. Namun demikian banyak pengguna sistem operasi ini yang mengeluhkan kinerja OS yang sering terganggu karena beragam kerusakan.
Kerusakan yang paling banyak dialami adalah karena serangan virus. Jika sudah demikian, tidak sedikit pengguna yang merasa kewalahan karena komputer yang biasa mereka gunakan, error atau bahkan mati total dan akhirnya memutuskan untuk menginstal ulang sistem operasi dengan resiko besar, kehilangan file-file penting. Namun, pada kesempatan kali ini Kami akan menjelaskan beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi hal tersebut, yaitu dengan menggunakan teknik repair.
Fasilitas Untuk Repair Windows XP
Microsoft menyertakan fitur repair pada semua versi Windows, termasuk Win XP. Repair ini berfungsi untuk melindungi file-file yang Anda miliki, sekaligus mengembalikan file system pada Win Xp yang rusak, corrupt, hilang, atau terhapus. Karena sistem kerja dari Repair Windows XP yang lebih sederhana dibandingkan dengan instal ulang, maka proses ini tidaklah beresiko. Proses repair akan memakan waktu lebih cepat dibandingkan dengan instal ulang, karena setelah mendeteksi file system yang rusak atau hilang, system akan direpair dan dikembalikan pada kondisi default tanpa harus menginstal driver-driver.
Langkah / Tata Cara Repair Windows XP
Untuk Anda yang lebih menyukai panduan versi video, berikut videonya :
Untuk versi text, ini beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk memulai proses repair, antara lain :1. Sediakan CD Instalasi
2.Sebelum melakukan proses repair, pastikan urutan booting pada BIOS komputer Anda adalah CDROM dan jangan lupa mencatat Serial Number
3. Masukkan CD Instalasi, kemudian reboot (restart) komputer
4. Jika muncul tulisan seperti dibawah ini, tekan tombol keyboard secara sembarang.
5. Langkah selanjutnya Windows Setup akan me-load beberapa file yang diperlukan dari CD Installer.
6. Setelah muncul tampilan “Welcome to Setup”, maka tekan ENTER (pada pilihan pertama).
7. Setelah itu akan muncul tampilan “Windows XP Licensing Agreement”.
8. Untuk melanjutkan proses repair, tekan tombol F8 ( I Agree ).
9. Tunggu beberapa saat hingga Windows Setup mencari apakah komputer Anda telah terinstall Windows XP.
10. Jika Windows Setup mendeteksi adanya instalasi OS, maka Anda akan diberikan beberapa pilihan. Namun, jika tidak terdeteksi, maka proses Repair Windows XP tidak dapat dilanjutkan.
11. Setelah instalasi ditemukan, pilih menu select yang diinginkan kemudian tekan tombol R untuk melakukan proses repair Instalasi.
12. Tunggu beberapa saat hingga komputer meminta restart.
13. Setelah restart selesai dilakukan, akan muncul menu “Press any key to boot from CD”. Ingat, pada proses ini Anda jangan menekan tombol apapun. Ikuti saja seluruh proses repair hingga selesai.
14. Jika proses repair telah selesai, dan secara otomatis komputer restart, maka repair windows XP sudah berhasil dilakukan, tanpa menghilangkan program/aplikasi, driver hardware dan data yang Anda miliki sebelumnya.
Kesalahan Dalam Cara Repair Windows XP
Walaupun tidak beresiko, namun Kami tetap menganjurkan Anda untuk mem-backup terlebih dahulu file-file yang berpotensi hilang. Perlu Anda perhatikan juga, proses repair Windows XP tidak selamanya aman dilakukan jika Anda tidak benar-benar teliti saat menggunakanya. Kesalahan yang banyak dilakukan saat merepair yaitu ketika muncul beragam pilihan instalasi, banyak pengguna yang justru memilih “Repair Using Recovery Console”, sehingga yang muncul di layar adalah tampilan Command Prompt. Bagi Anda yang sudah ahli dan terbiasa menggunakan Command Prompt, proses perbaikan dapat saja dilakukan secara langsung pada beberapa titik yang error saja, namun hal tersebut cukup sulit dilakukan secara bersamaan pada keseluruhan file sistem.Cara Repair Windows XP – Penutup
Demikian yang dapat kami sampaikan untuk kesempatan kali ini. Bagaimana, mudah bukan? Selamat mencoba.
6 Responses to “Cara Repair Windows XP”
Read them below or add one
============================================================
Memunculkan Start Menu, Taskbar, Ikon, dan Walpaper Desktop yang Disembunyikan Virus
Diposting oleh Catur pada Sep 15, '09 10:39 PM untuk semuanya
Gara-gara sudah lama komputer saya nggak kena virus, saya jadi kurang waspada terhadap virus yang akhir-akhir ini merebak.
Benar saja, minggu kemarin komputer saya jadi korban virus. Ini bermula saat saya mau memasukkan hasil jepretan saya dari kamera digital ke komputer, secara nggak sadar saya mengklik file .exe yang belakangan saya ketahui virus. Huh sial!
Selidik punya selidik, ternyata kamera saya tertular virus dari komputer istri teman saya yang beberapa hari lalu dipinjamnya. Setelah saya scan menggunakan beberapa antivirus, saya pikir masalahnya sudah selesai,wong virusnya udah “ketangkep”. Eh ternyata saat komputer dihidupkan lagi, desktop-nya blank nggak ada tampilan sama sekali kecuali Windows Explorer. Sontoloyo!
Start Menu, Taskbar, ikon, dan walpaper desktop hilang semuanya. Tak cuma itu, regedit-nya juga terkunci nggak bisa dibuka. Setiap kali dibuka muncul tulisan begini “Registry Editing has been disabled by your administrator”. Wah jelas-jelas ini kerjaannya virus.
Berhubung waktu itu saya ada deadline yang harus diselesaikan malam itu juga, saya terpaksa menggunakan komputer dalam keadaan “sakit”. Baru keesokan harinya setelah pekerjaan selesai, saya mencoba menyembuhkannya. Awalnya saya mau instal ulang, tapi karena dipikir-pikir instal ulang itu butuh waktu lama, akhirnya nggak jadi. Terlebih melihat program saya yang bejibun.
Saya sudah mencoba beberapa langkah untuk menyembuhkan virus melalui gpedit.msc, tapi hasilnya nihil. Berikutnya saya coba beberapa software untuk memperbaiki registry, tapi ujung-ujungnya juga nggak berhasil. Sampai akhirnya saya menemukan Ansav. Ansav selain bisa men-scan virus, ternyata juga ada fitur untuk memperbaiki registry yang dirusak virus.
Caranya cukup mudah, yaitu:
1. Jalankan Ansav, lalu pilih Plugins.
2. Kemudian klik 2 kali opsi RegistryFX, lalu beri centang semua setingan registry yang disembunyikan oleh virus, lalu klik Restart Explorer.
3. Terakhir kita tinggal restart komputer dan lihat hasilnya.
Jika berhasil, Start Menu, Taskbar, ikon, dan walpaper desktop yang disembunyikan virus akan muncul kembali. Tapi jangan lupa, sebelum memperbaiki registry, pastikan dulu virus di komputer kita sudah bersih.
Ingat! Kejahatan bukan hanya karena niat tapi juga kesempatan. Waspadalah! … Waspadalah!....
picture: http://www.techcentral.ie/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar